7 Cara menghemat Mesin Bensin Motor

Cara menghemat Bensin Motor. Tinggal di kota kota besar yang sering mengalami kemacetan lalu lintas dan bepergian jarak jauh membuat penggunaan bahan bakar kendaraan bermotor (bensin) lebih banyak.

Penggunaan bensin yang banyak akan memaksa pengguna kendaraan untuk menghabiskan lebih banyak lagi.

Agar pengeluaran tidak membengkak dan sesuai pengeluaran bulanan, pengguna kendaraan, terutama kendaraan bermotor, harus cerdas dalam mengendalikan dan menghemat bahan bakar untuk kendaraannya.

Berikut adalah 7 Cara menghemat Mesin Bensin Motor

a. Cara mengemudi

Cara mengemudi penting untuk efisiensi maksimum bahan bakar minyak (bensin). Setiap pengendara sepeda motor memiliki karakter berkendara yang berbeda.

Untuk menghemat penggunaan bahan bakar minyak (bensin), pengendara harus mengontrol kecepatan sepeda motor lebih stabil dan tidak didorong-dorong karena inilah yang membuat bensin boros.

b. Periksa Tekanan Ban dan Periksa Kondisi Roda

Salah satu faktor yang dapat membuat motor Anda boros bahan bakar adalah jika tekanan angin pada roda ban motor kurang. Baca juga: 5 cara menghemat listrik yang terbukti berhasil.

Kurangnya tekanan udara pada ban sepeda motor Anda (kempes) membuat roda berat berputar dan kecepatan sepeda motor lebih lambat. Akibatnya, lebih banyak bahan bakar yang dibutuhkan dan menjadi boros.

Selanjutnya periksa kondisi Roda, Rotasi roda yang berat atau tidak tepat hanya akan membuang bahan bakar sepeda motor Anda. Ini biasanya terjadi pada pelek / roda "spleng".

c. Menggunakan Pelumas Berkualitas

Pemilihan pelumas yang berkualitas tentu mempengaruhi performa motor Anda. Pelumas berkualitas akan membuat gesekan pada mesin lebih halus, dapat menurunkan suhu panas mesin yang pada akhirnya dapat menghemat konsumsi bahan bakar.

d. Lakukan Penggantian & Pembersihan Busi

Perhatikan sumbu busi dan periksa apakah busi masih berfungsi normal atau mengalami penurunan kemampuan. Busi yang bermasalah dapat membuang bahan bakar (bensin). Tidak hanya membuat motor Bajan Bakar boros, bahkan mesin motor pun bisa rusak.

e. Hindari Kelebihan Beban

Menghindari kelebihan beban dapat membuang bahan bakar, ini sangat wajar, dengan menampung beban yang berat, sepeda motor Anda secara otomatis menjadi lebih berat, sehingga sepeda motor membutuhkan lebih banyak tenaga.

Oleh karena itu, bawalah barang bawaan yang cukup, dan kurangi penggunaan aksesoris motor yang berlebihan. Selain itu, penggunaan ban yang lebih besar juga dapat membuat beban lebih berat, dan berdampak pada pemborosan bahan bakar (bensin) yang digunakan.

f. Filter Udara dan Pengaturan Katup

Filter tipe elemen kental tidak boleh dibersihkan atau disemprotkan menggunakan udara terkompresi. Ini karena dapat merusak filter dan melarutkan pelumas penangkap debu di dalamnya.

Jika kotor, harus segera diganti dengan yang baru, tetapi yang terbuat dari busa, masih bisa dicuci. Selain menghemat konsumsi bensin, tarikan motor jauh lebih ringan.

Selanjutnya pengaturan Katup, Celah katup yang terlalu longgar atau terlalu kencang juga bisa membuat tenaga mesin berkurang. Biasanya, jika penyuling cenderung memeras gas lebih dalam untuk mencapai akselerasi cepat, efeknya adalah bensin banyak habis dan boros. 

Oleh karena itu, ketegangan komponen ini harus disesuaikan secara tepat sesuai dengan spesifikasi sepeda motor Anda.

g. Gunakan bahan bakar sesuai dengan karakter sepeda motor

Jika, misalnya, motor Anda hanya perlu menggunakan bahan bakar premium, Anda tidak perlu menggantinya dengan Pertamax atau Pertamax Plus, hanya dengan keyakinan bahwa motor akan lebih cepat. Pabrik telah membuat komposisi yang ideal antara jenis mesin dan jenis bahan bakar Anda.

Akhir Kata

Untuk contoh di atas, motor bensin premium memang akan lebih cepat jika diberikan Pertamax. Tapi, itu akan membuat motor yang dimaksud mengkonsumsi lebih banyak bensin (yang membuat harganya lebih mahal).

Begitu juga sebaliknya. jika mesin motor dianjurkan menggunakan Pertamax, jangan mengurangi kualitas dengan menggunakan bahan bakar premium.